Perusahaan biometrik Clearview AI mengalami pelanggaran data besar-besaran

Startup pengenalan wajah, Clearview AI telah mengalami pelanggaran data yang telah mengungkap seluruh daftar kliennya. Perusahaan ini memiliki database lebih dari tiga miliar foto dari jaringan media sosial populer seperti Facebook, Twitter, YouTube, Venmo, dan LinkedIn.

Data yang bocor tidak hanya memiliki daftar klien tetapi juga mencakup jumlah akun untuk setiap pelanggan dan juga jumlah pencarian yang dilakukan oleh masing-masing pelanggan tersebut.